SINOPSIS The Liar
and His Lover Episode 6 Bagian 1
Sumber gambar: tvN
Han
Gyeol meminta maaf, dia sudah berniat menceritakan segalanya. Kenapa minta
maaf? So Rim rasa itu adalah hal yang bagus. Dia menyukai musik ciptaan K dan
beranggapan jika sosoknya sekeren musiknya. Mimpinya adalah untuk bertemu
dengan K, sekarang, mimpinya sudah menjadi kenyataan.
Tapi,
rasanya aneh.. So Rim meneteskan air matanya. “Harusnya aku merasa senang, tapi
kenapa rasanya sedih?”
Han
Gyeol membujuk So Rim untuk mendengarkan penjelasannya lebih dulu. So Rim
menolak, dia enggan untuk mendengarkan apapun sekarang. Chan Young pun segera
memisahkan mereka, dia yang akan mengantar So Rim pulang. Ia menghalangi Han
Gyeol untuk memberikan penjelasan dan berbisik padanya, “berhenti bermain-main
dengannya.”
Chan
Young menghibur So Rim dengan membawanya ke tempat biasanya dia bermain saat
SMA. So Rim bertanya bagaimana Chan Young tau jika ia memang ingin melarikan
diri. Chan Young paham kok, dia pasti punya banyak pertanyaan tapi belum siap
mendengarkan jawabannya.
So
Rim takut mendengar jika orang yang ia sukai tidak mempercayainya. Mungkin kalau
dia lebih dewasa sedikit, ia bisa mengatasi masalahnya dengan cara yang lebih
dewasa. Tidak, Chan Young rasa semua orang tetap ingin menghindar, entah
berapapun umurnya. Sama halnya dengan dia, hanya memikirkan diri sendiri. Tidak
bisa membayangkan bagaimana perasaannya jika mengetahui kebenaran itu. Ia takut
juga, kalau So Rim lebih memilih lagu Han Gyeol daripada lagunya.
Chan
Young coba memecahkan suasana mellow diantara mereka, dia menunjukkan ruangan
ini adalah ruang tempatnya berlatih main bass. Orangnya tidak suka mendengarkan
suara bass yang ia mainkan. So Rim tahu, orangtuanya adalah artis musik klasik
dan Chan Young pernah memainkan violin.
“Bagaimana
kau bisa tahu?”
“Karena
aku fans-mu.”
Chan
Young mengajak So Rim untuk berduet, ia akan memainkan lagu apapun yang So Rim
sukai. Keduanya pun saling menghibur satu sama lain dengan menyanyikan lagu favorite
mereka. Tanpa disadari, So Rim mulai tersenyum dan sedikit melupakan
kesedihannya.
Han
Gyeol cemas menanti didepan rumah So Rim. Dia coba menghubungi nomornya tapi
tidak diangkat. Han Gyeol pun memutuskan untuk pulang saja. Namun bersama saat
itu, datanglah mobil Chan Young yang mengantar So Rim. Han Gyeol berniat
menghampiri mereka namun melihat senyum cerah diwajah So Rim, dia jadi ragu
hingga ia memutuskan untuk menunggu sampai So Rim masuk ke rumah.
Chan
Young tersenyum mengetahui Han Gyeol sudah ada disana. Han Gyeol dengan
menanyakan kondisi So Rim saat ini, apa dia sudah tidak apa-apa? Chan Young
sendiri tidak tahu, dia sudah tersenyum tapi ia tak mengetahui perasaannya.
Sudah
saatnya berhenti, Han Gyeol bersikap baik padanya saat mengetahui So Rim
menyukainya. Bahkan ia datang ke tempatnya menggunakan kesalahannya sebagai
alasan. Apa dia tahu bagaimana perasaan gadis seumuran So Rim diperlakukan
seperti itu?
Han
Gyeol tahu jika Chan Young khawatir, tapi dia tidak punya hak untuk mencampuri
urusannya. Apa masih kurang jelas? Chan Young menekankan agar Han Gyeol
berhenti kalau memang dia tidak bisa membalas perasaan So Rim. Dia tahu kan,
masa ini adalah masa yang sangat penting untuk So Rim.
Selepas
kepergian Chan Young, Han Gyeol masih berdiri disana memperhatikan kamar So Rim
yang lampunya masih menyala.
Sedangkan
So Rim sedang memantau chart lagu Crude Play yang baru rilis. Saat lagunya
berada di tangga lagu nomor satu, So Rim segera memutar lagu itu. Namun perasaan
sedihnya seketika kembali muncul dan ia memutuskan untuk tiduran saja, meskipun
tidak bisa tidur.
Han
Gyeol masih menyendiri dirumah dengan galau. Meskipun Jin Hyuk mengabari jika
lagu Crude Play mendapat all-kill, Han Gyeol masih tetap murung. Mengingat tangisan
So Rim semalam membuatnya tidak nyaman. Dia memutuskan untuk menelepon
seseorang dan meminta jadwal para trainee padanya.
Shi
Hyun berlarian menegur Soo Yeon yang tidak menyapanya. Soo Yeon enggan, sebelum
dia menghapus akun itu (Real Crude Play). Shi Hyun merasa seperti sedang
diancam, sepertinya mereka tidak punya hubungan semacam itu. Sama hal-nya
dengan Soo Yeon, dia berharap mereka adalah orang yang tidak saling kenal. Sehingga
ia tak harus gelisah setiap hari.
Shi
Hyun mengungkit tentang komentar kasar di videonya, dia bisa mendapatkan
dituntut karena hal itu. Soo Yeon tenang mengatakan jika ia tidak melakukan hal
semacam itu, dan musik mereka tidak seperti apa yang ia bayangkan. Jadi sekali
lagi dia meminta supaya Shi Hyun mengunggah musiknya secara online. Dia yakin
kalau Shi Hyun lebih paham bagaimana industri ini berjalan. Kalau ada yang tahu
maka..
“Itu
tidak akan terjadi. Kau bilang kau bisa menyadarinya saat melihat permainkan
gitarku.”
“Lalu
apa yang sebenarnya kau inginkan? Kenapa kau perlu melakukan hal bodoh semacam
itu?”
“Aku
anggota band. Apa salahnya mengunggah musikku?”
“Apa
Han Gyeol tahu?”
“Han
Gyeol tak boleh tahu.”
“Oh,
jadi kau tidak memikirkan bagaimana perasaannya?” ketus Soo Yeon kemudian pergi.
So
Rim terus murung sepanjang perjalanan menuju studio. Gyoo Sun dan Jin Woo
mengkhawatikannya karena tampak tidak bersemangat. So Rim tanya, apakah mereka
sudah mengetahui jika Han Gyeol adalah K dari Cride Play? Keduanya melotot
kaget, apa?
So
Rim sadar jika mereka berdua sudah menyadarinya, memang cuma dia saja yang
bodoh. Jin Soo bersemangat, apa sekarang So Rim sudah tidak punya perasaan lagi
pada Han Gyeol setelah mengetahu kebohongannya? Bukan begitu, So Rim yakin
pasti ada alasan kenapa Han Gyeol berbohong padanya. Ia akan memberikan
kesempatan agar dia bisa memberi penjelasan.
Begitu
masuk lobi gedung Sole N Music, So Rim cs terkejut dengan kedatangan orangtua
mereka kesana. Gyoo Sun mengeluh karena Ibunya sampai kesana, apa dia gila? Ibu
Gyoo Sun kontan memukuli anaknya yang lancang mengatai dia gila. Sedangkan So
Rim terlihat senang dengan kedatangan Nenek yang ingin mendukungnya.
Jin
Hyuk menyuruh Soo Yeon untuk mengantarkan para orangtua ke tempat audisi. Dia
tanya apakah So Rim hari ini baik-baik saja? Hari ini cuma ada level tes jadi
dia harap Soo Yeon tidak akan gugup. Dan jangan lakukan dengan terlalu baik.
“Maaf?”
tanya So Rim agak terkejut mendengar permintaan Jin Hyuk.
Nyonya
Yoo berpapasan dengan Han Gyeol, dia memberikan ucapan selamat atas lagunya
yang luar biasa. Han Gyeol tersenyum menerima ucapan itu, tapi dia mau pergi ke
tempat level tes. Nyonya Yoo mau ke level tes juga, untuk apa dia kesana?
“Aku
cuma ingin melihat-lihat. Aku ingin mendengar suara yang fresh.”
“benar,
kau pasti sudah bosan dengan Crude Play. Kau terlalu sayang untuk disia-siakan.
Kalau bukan karena Tuan Choi, aku tak akan meninggalkanmu sendiri. Makanya kau
juga harus menemukan permata sendiri.”
Dengan
hati-hati, Nyonya Yoo bertanya apakah Han Gyeol masih tinggal sendiri. Han Gyeol
masih tinggal di tempat biasa, dia tak membutuhkan residen. Bukan itu maksud
Nyonya Yoo, tapi apakah dia tidak tinggal bersama Yoo Na. Han Gyeol mengaku
sudah putus dengannya. Nyonya Yoo pura-pura terkejut, maaf, ia tak
mengetahuinya.
So
Rim duduk sendirian di ruang tunggu, tapi anak-anak lain malah terdengar tengah
menggosipkannya karena kelompoknya membawa orangtua mereka kesana. Lebay,
mungkin dia percaya diri karena mau debut. So Rim tidak nyaman mendengar
gosipan orang lain jadi dia pergi ke toilet.
Han
Gyeol dan Nyonya Han berpapasan dengan Yoo Na. Nyonya Han mengatakan jika
sebelumnya dia berniat mendukung kolaborasi mereka berdua, tapi sepertinya
sekarang sudah tidak mungkin. Akan jadi canggung kalau dia menyuruh keduanya
bekerja sama. Nyonya Han meninggalkan Han Gyeol dan Yoo Na.
Han
Gyeol berniat pergi namun Yoo Na menahan tangannya. Bertepatan saat itu, So Rim
melintas, ia pun sigap sembunyi saat melihat keduanya sedang berbicara. Yoo Na
menuduh Han Gyeol sudah mengadukan masalah perselingkuhannya dengan Jin Hyuk.
Han Gyeol balik tanya, apa dia lebih malu pada Nyonya Han daripada dirinya?
Lupakan,
Yoo Na mengungkit masalah lagu baru Han Gyeol yang terinspirasi dari putusnya
hubungan mereka. Han Gyeol menekankan jika lirik lagu itu bukan tentang Yoo Na.
Yoo Na tidak yakin, dia bilang membuat lagu itu sambil memikirkannya, bukankah
artinya lirik lagu itu menceritakan tentang dia pula?
Semua orang berkata jika
Han Gyeol akan menciptakan masterpiece saat putus. Memang benar jika dirinya
sudah membuat kesalahan, tapi ia tidak merasa terlalu bersalah pada Han Gyeol.
Ketika dia kehilangan sesuatu, dia mendapatkan musiknya.
So
Rim berkaca-kaca mendengar percakapan mereka. Dia sekarang tahu, jika lagu yang
sangat disukainya ternyata Han Gyeol ciptakan saat memikirkan gadis lain.
Nyonya
Yoo menyindir Jin Hyuk yang sepertinya akan menyembunyikan trainee berbakatnya
untuk dirinya sendiri. Seperti saat dia menyembunyikan Han Gyeol darinya. Jin
Hyuk menyangkal tuduhan itu, dia bahkan akan menunjukkan trainee yang akan
segera debut. Nyonya Yoo membahas tentang gosip aneh yang ia dengar dari
reporter.
“Tentang
skandal Yoo Na? Aku akan...”
“Bukan,
ini tentang Crude Play. Aku tahu seorang gitaris keluar saat dalam proses
rekaman. Apa kau sudah membuatnya tutup mulut? Aku tahu dia pergi tidak dalam
kondisi yang baik. Rumor bisa menjalar seperti api liar. Dari pada memulai hal
lain, lebih baik kau juga menjaga yang sudah ada.”
Apa this lagu joy tdk lee seo woo nyanyi tu???
BalasHapus